8 Manfaat Air Rebusan Biji Ketumbar untuk Kesehatan
DokterSehat.Com – Biji ketumbar tidak hanya digunakan sebagai bumbu dapur saja, tapi juga dipercaya sebagai herbal yang memiliki berbagai macam manfaat untuk kesehatan. Salah satu cara mengonsumsinya adalah dengan merebus biji ketumbar tersebut. Nah, apa saja sebenarnya manfaat air rebusan biji ketumbar ini? Temukan jawabannya dalam artikel ini!
Manfaat Air Rebusan Biji Ketumbar
Ketumbar tidak hanya dapat menyedapkan masakan. Ketumbar juga merupakan salah satu herbal yang dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan. Berikut adalah 7 manfaat air rebusan biji ketumbar yang menakjubkan untuk kesehatan!
1. Menurunkan tekanan darah tinggi
Air rebusan ketumbar dipercaya dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Manfaat air rebusan biji ketumbar satu ini merupakan manfaat yang paling populer. Ketumbar memiliki kandungan serat yang baik untuk jantung. Selain itu, air rebusan ketumbar juga dapat bekerja meredakan ketegangan pembuluh darah. Hal ini lah yang membuat ketumbar dipercaya sebagai salah satu obat darah tinggi yang cukup efektif.
Air rebusan ketumbar dikonsumsi setiap hari atau pada saat gejala darah tinggi muncul. Apabila dikonsumsi rutin, maka penderita hipertensi juga harus memeriksakan tekanan darahnya secara rutin. Tujuannya adalah untuk mengetahui efektivitas dari penggunaan air rebusan ketumbar in.
2. Menurunkan kolesterol
Selain menurunkan tekanan darah, menurunkan kolesterol jahat dalam darah juga merupakan salah satu khasiat air ketumbar.
Kolesterol jahat dalam darah jika dibiarkan lambat laun akan membentuk plak yang akan menghambat peredaran darah. Kondisi ini dan tekanan darah tinggi adalah dua kondisi berisiko tinggi memicu penyakit kardiovaskular seperti stroke hingga gagal jantung. Hal ini yang membuat air ketumbar sering disebut-sebut memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
3. Menurunkan gula darah
Manfaat air ketumbar lainnya adalah dapat membantu menurunkan gula darah.
Air rebusan ketumbar dipercaya dapat meningkatkan sekresi insulin pada pankreas sehingga membantu mengontrol kadar gula dalam darah. Khasiat air ketumbar satu ini membuat air ketumbar diklaim baik untuk perawatan diabetes.
Sama halnya seperti penderita tekanan darah tinggi, jika ingin mengonsumsi air ketumbar secara rutin, penderita diabetes juga harus secara rutin memeriksakan kadar gula darahnya untuk mengetahui efektivitas dari perawatan ini.
4. Mengatasi gangguan pencernaan
Ketumbar juga dapat membantu mengatasi berbagai gangguan pencernaan mulai dari diare, perut kembung, cacingan, sindrom iritasi usus, dan sembelit.
Ketumbar memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Sifat yang satu ini memberikan efek positif pada pencernaan yaitu membantu pergerakan usus dan juga memperlancar produksi enzim pencernaan. Selain karena kandungan antioksidannya, kandungan serat yang tinggi juga turut berkontribusi dalam manfaat air rebusan biji ketumbar untuk pencernaan.
5. Mengatasi gejala nyeri sendi
Ketumbar memiliki kandungan asam linoleat dan cineole yang memiliki sifat analgesik atau antinyeri.
Kandungan ini lah yang membuat ketumbar diklaim memiliki manfaat untuk meringankan gejala nyeri sendi. Selain dipercaya memiliki sifat antiarthritis dan antirematik, air rebusan ketumbar juga dipercaya dpaat membantu meringankan nyeri akibat penyakit hernia.
Sifat analgesik ketumbar dapat meredakan gejala nyeri, namun dibutuhkan obat-obatan pendukung lainnya untuk mengatasi penyakit yang menyebabkan gejala nyeri tersebut.
6. Melancarkan menstruasi
Menstruasi tidak teratur dapat dipicu oleh berbagai faktor, mulai dai stres, masalah hormon, hingga kondisi kesehatan tertentu.
Tidak jarang menstruasi yang tidak teratur ini juga dibarengi dengan beberapa gejala PMS yang lebih menyiksa. Manfaat air rebusan biji ketumbar adalah untuk menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh sehingga membuat kita terhindar dari masalah menstruasi yang tidak teratur.
7. Mencegah anemia
Salah satu penyebab anemia adalah defisiensi atau kekurangan zat besi.
Zat besi adalah salah satu penyusun utama sel darah merah. Ketumbar memiliki berbagai macam kandungan vitamin dan mineral, salah satunya adalah zat besi. Hal ini membuat ketumbar juga dipercaya ampuh sebagai salah satu pencegah anemia akibat kekurangan zat besi.
8. Meningkatkan sistem imun tubuh
Manfaat air rebusan biji ketumbar yang terakhir adalah dapat meningkatkan sistem imun tubuh.
Salah satu kandungan dalam biji ketumbar adalah vitamin C yang merupakan antioksidan alami yang mampu untuk meningkatkan sistem imun tubuh. Kemampuan air ketumbar untuk meningkatkan sistem imun tubuh ini membuat air ketumbar juga dimanfaatkan untuk mengatasi kondisi seperti flu dan pilek ringan yang hanya membutuhkan vitamin peningkat sistem imun untuk mengatasinya.
Efek Samping Air Rebusan Biji Ketumbar
Beberapa manfaat air rebusan biji ketumbar di atas telah dibuktikan dalam pengobatan tradisional. Meskipun begitu, sebagian dari khasiat air ketumbar ini tetap membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efek samping serta efektivitasnya.
Efek pengobatan dengan air rebusan ketumbar pada setiap orang juga mungkin berbeda-beda sehingga penggunaan air ketumbar ini harus dilakukan dengan hati-hati dan dengan memerhatikan efek samping yang mungkin terjadi. Gunakan air ketumbar dengan takaran pas dan tidak berlebihan untuk mendapatkan manfaat air ketumbar.
Terdapat beberapa kondisi yang tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi air ketumbar. Contohnya seperti pada ibu menyusui dan wanita hamil. Bagian tanaman ketumbar yang lebih bermanfaat untuk ibu hamil dan menyusui adalah bagian daunnya. Meskipun begitu, penggunaan biji ketumbar sebagai bumbu masakan masih diperbolehkan.
Kondisi lain yang disarankan untuk menghindari ketumbar adalah seperti pada pasien dengan gangguan pernapasan, gangguan hati, kulit sensitif, dan hipersensitif atau alergi terhadap ketumbar.
Apabila muncul efek samping seperti sakit perut, mual, muntah, sakit kepala, nafsu makan menurun, dan reaksi alergi, sebaiknya hentikan sementara konsumsi air ketumbar. Apabila efek samping tidak membaik, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
No comments: